Terkadang kita dikondisikan dalam situasi yang sangat mendesak, yaitu suatu kondisi yang tak terduga atau lepas dari perhitungan hingga mengharuskan atas diri kita untuk berbuat sesuatu, membeli sesuatu atau, memesan sesuatu atau apapun yang kadang tidak masuk akal. Ketika hal itu terjadi tentunya ada sebagian orang akan terbentur oleh biaya, namun sebagian lagi adalah masalah keterbatasan waktu. Soal biaya mungkin masih bisa dapat solusi dengan mudah, namun jika menyangkut waktu maka itu takkan mudah, sebab waktu akan terus berlari tanpa bisa ditahan. Maka disinilah pentingnya ketepatan dan kecepatan dalam mensiasati lajunya sang waktu. Disini pula sebagai alat ukur yang paling objektif tentang kapasitas kita dalam bertindak ataupun bekerja
Maka idealnya adalah terjadinya sinerginitas antara BIAYA, WAKTU dan KAPASITAS. Ini sangat penting agar tidak terjadi masalah yang complicated.
Lalu kenapa situasi yang mendesak itu bisa terjadi? Hal itu biasanya terjadi karena bermacam alasan tapi yang paling umum adalah terjadinya perubahan jadwal secara mendadak atau sebenarnya waktu yang ada sangatlah cukup namun program tidak berjalan mulus sehingga memaksa memanfaatkan sisa kesempatan yang ada untuk memulai dari nol lagi.
Hal semacam itu bisa terjadi pada siapa saja. Misalnya pada penyelenggara sebuah event yang melibatkan banyak masa. Jika sudah demikian maka imbasnya akan dirasakan pula oleh para vendor atau penyedia jasa atau juga supplyer.
Ada beberapa vendor terkadang memanfaatkan situasi semacam itu. Misalnya sebuah perusahaan produsen Umbul-umbul atau Spanduk menaikkan harga atau tarif setinggi mungkin. Lalu sukseskah?? terkadang tidak. Udah bayar mahal, hasil berantakan dan masih terlambat pula. Maka sempurnalah penderitaan si korban.
Jadi sebaiknya Anda harus selektif dalam mempercayakan urusan yang penting dalam waktu yang genting itu pada orang yang tepat. Pastikan orang atau perusahaan yang Anda percaya adalah punya kredibilitas yang mumpuni. Perusahaan atau seseorang yang jujur, tanggung jawab dan memikirkan nasip karir Anda. Jangan sampai propaganda "bisa kerja cepat" ternyata membius akal sehat Anda. Perbanyaklah rekanan dan relasi agar Anda tidak sendirian ketika dalam situasi yang mencekam. Buang jauh-jauh ketergantungan Anda pada seseorang atau perusahaan tertentu jika pernah mengecewakan. Berilah kesempatan buat seseorang untuk membuktikan profesionalitas kerjanya. sebab life is competition
Umbul-umbul Digital Printing Jakarta